Ratusan Hektar Sawah Tenggelam Di Enam Desa di Kecamatan Simbang Kabupaten Maros Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel). Dan Ratusan Rumah Penduduk Tenggenang Air, pada Sabtu, 24 Desember 2022.
realitasnews.net--Maros--Muh Tahir selaku Ketua DPK - Lantera Independen Pemerhati Aspirasi Nusantara ( LIPAN ) Maros meminta pemerintah Kabupaten Maros untuk peduli kepada masyarakat yang berdampak korban banjir.
Pasalnya, cuaca ekstrim dan air hujan menggenangi ratusan hektar sawah dan perkebunan warga di enam Desa di Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros beberapa hari ini mengakibatkan terjadi banjir yang berada di lokasi dusun Manarang Desa Tukamasea Kecamatan Bantimurung Kabupaten Maros, ungkapnya.
Lanjut Muh Tahir mengatakan, hujan deras yang mengguyur Kabupaten Maros beberapa hari ini mengakibatkan lumpuhnya perekonomian, maka dari itu kami selaku Ketua DPK LIPAN Maros berharap agar pemerintah Kabupaten Maros turun langsung kelokasi agar melihat keadaan masyarakat yang terdampak banjir, ini sangat memprihatinkan.
Ia berharap air bisa segera surut, agar padi yang baru ditanam warga bisa terselamatkan dari genangan air. Ketinggian air bervariasi mulai dari semata kaki hingga 1 meter.
Sekretaris DPK LIPAN Maros, Mustamrin mengatakan, air meluap dari sungai menggenangi seluruh sawah yang ada di Desa Tukamasea, khususnya Dusun Manarang. Ratusan hektare sawah dan rumah warga tenggelam terendam banjir di enam desa di wilayah Kabupaten Maros.
"Kami berharap dari pemerintah dan seluruh elemen masyarakat dapat memberikan sumbangsih dalam peduli sesama di desa Manarang dan sekitarnya," harapnya. (Lis/rn-mks)
.jpg)
0 Komentar