Jasa angkutan kapal laut senantiasa menjadi sorotan miring dari berbagai elemen masyarakat. Pasalnya, jasa angkutan laut merupakan salah satu pelayanan jasa publik yang melibatkan berbagai pihak dan institusi yang kepentingan.
Sebutlah mulai pelayanan pembelian tiket, bongkar muat penumpang/barang dan jadwal pemberangkatan kapal yang sering berubah serta barang sampai tetebengek pelayanan kapal yang terkesan ada permainan.
Menanggapi hal tersebut, pihak Ketua Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat (FKPM) Pelabuhan PT. PELNI Gapura Surya Surabaya, Baharuddin mengatakan, selama ini pelayanan bongkar muat penumpang dan barang di pelabuhan Tanjung Perak sudah berjalan tertib, aman dan kondusif. Bahkan, segala aturan dan menejemen yang telah jalankan sesuai prosedur, sehingga tidak ada pelayanan yang terbengkalai.
"Kalau pun masih ada yang kekurangan yang terlihat, itu tinggal sedikit yanh perlu dibenahi, "ungkapnya.
Lanjut purnawirawan TNI AL ini menjelaskan, soal tiket penumpang sudah berjalan sesuai prosedural, sehingga mampu meminimalisasi calo tiket yang suka meresahkan.
"Makanya kami sarankan agar memesan tiket jauh-jauh hari agar tidak kehabisan dan jangan beli dicalo," tukas Baharuddin.
Soal.
Sialnya, kata seorang penumpang yang tak sudi ditulis namanya, tiket pelni sering habis duluan jauh hari, sementara tiket diagen pelni mematok harga yang cukup tinggi. Artinya, kata penumpang itu, ada calo terselubung yang dilegalkan.
"Kementerian harusnya mengaudit kondisi seperti ini agar tidak merugikan pihak pengguna jasa,"tandasnya.
Sebutlah mulai pelayanan pembelian tiket, bongkar muat penumpang/barang dan jadwal pemberangkatan kapal yang sering berubah serta barang sampai tetebengek pelayanan kapal yang terkesan ada permainan.
Menanggapi hal tersebut, pihak Ketua Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat (FKPM) Pelabuhan PT. PELNI Gapura Surya Surabaya, Baharuddin mengatakan, selama ini pelayanan bongkar muat penumpang dan barang di pelabuhan Tanjung Perak sudah berjalan tertib, aman dan kondusif. Bahkan, segala aturan dan menejemen yang telah jalankan sesuai prosedur, sehingga tidak ada pelayanan yang terbengkalai.
"Kalau pun masih ada yang kekurangan yang terlihat, itu tinggal sedikit yanh perlu dibenahi, "ungkapnya.
Lanjut purnawirawan TNI AL ini menjelaskan, soal tiket penumpang sudah berjalan sesuai prosedural, sehingga mampu meminimalisasi calo tiket yang suka meresahkan.
"Makanya kami sarankan agar memesan tiket jauh-jauh hari agar tidak kehabisan dan jangan beli dicalo," tukas Baharuddin.
Soal.
Sialnya, kata seorang penumpang yang tak sudi ditulis namanya, tiket pelni sering habis duluan jauh hari, sementara tiket diagen pelni mematok harga yang cukup tinggi. Artinya, kata penumpang itu, ada calo terselubung yang dilegalkan.
"Kementerian harusnya mengaudit kondisi seperti ini agar tidak merugikan pihak pengguna jasa,"tandasnya.
0 Komentar