Penyelarasan Visi Dan Misi Bersama Seluruh Guru Digelar UPT SPF SD INPRES TANGKALA 1 Makassar

 


Dalam Rangka Kegiatan Penyelarasan Visi Misi Tujuan Satuan Pendidikan Dengan Pembelajaran Mendalam Permendikdasmen Nomor 13 Tahun 2025 Tentang Adanya Kegiatan Intrakurikuler Dan Demensi Profil Lulusan Digelar Pada Kamis 18- 09- 2025.


realitasnews.net -- Makassar, -- Kegiatan pembelajaran visi dan misi sekolah dasar (SD tahun 2025 umumnya melibatkan analisis lingkungan, perumusan ulang visi dan misi agar selaras dengan konsep Pembelajaran Mendalam, dan penguatan pemahaman oleh seluruh warga sekolah. Kegiatan ini sering kali diwujudkan dalam bentuk workshop atau pelatihan yang melibatkan guru tenaga kependidikan.


H. Agus, S.Pd, M.Pd selaku Kepala Sekolah UPT SPF SDI TANGKALA 1 Kecamatan Biringkanaya Makassar menyampaikan kegiatan Penyelarasan Visi dan Misi sekolah pembelajaran mendalam dengan tujuan Meningkatkan rasa kepemilikan warga sekolah,  Menghasilkan lulusan yang relevan, Mendukung pencapaian profil lulusan,  Menjadikan VMT sebagai pedoman nyata, Meningkatkan lingkungan belajar yang efektif dan Inovatif melibatkan guru, tenaga pendidik, siswa, orang tua murid, komite, dan pengawas Dinas Pendidikan Kota Makassar," jelasnya.

Lanjut H. Agus mengungkapkan, bahwa kegiatan ini yang bertujuan memberikan pemahaman tentang penyelarasan Visi, Misi dan tujuan Satuan pendidikan Dengan konsep Pembelajaran Mendalam . 


Materi ini mencakup perumusan ulang Visi, Misi dan tujuan yang selaras dengan pembelajaran mendalam serta strategi untuk meningkatkan rasa kepemilikan warga satuan pendidikan," ujarnya. 


Menurutnya, kegiatan ini merupakan Visi Satuan Pendidikan Definisi. Visi adalah gambaran ideal masa depan satuan pendidikan yang mencerminkan cita- cita bersama warga satuan pendidikan ( guru,murid, orang tua, komite sekolah dan stakeholder ).tentang pendidikan berkualitas.



Demikian juga tujuan sekolah dengan kerangka pembelajaran mendalam yang berpusat pada murid memastikan rumusan yang dihasilkan bersifat adaptif, kreatif, dan berkarakter, serta berorientasi pada profil pelajar Pancasila," ungkapnya.


Olehnya itu, kegiatan ini sebagai strategi untuk mencapai tujuan pendidikan yang lebih bermakna, mendorong kepemimpinan kepala sekolah dalam menciptakan budaya belajar yang positif, reflektif, dan berkelanjutan di satuan pendidikan," kuncinya. ( Lis rn).

Posting Komentar

0 Komentar